Kasus Campak di AS Meluas ke 27 Negara Bagian, 800 Orang Terinfeksi
Internasional 1550 views

Kasus Campak di AS Meluas ke 27 Negara Bagian, 800 Orang Terinfeksi

21 Apr 2025 03:20

Jakarta, 21 April 2025 — Amerika Serikat menghadapi lonjakan signifikan dalam kasus campak, dengan total 800 infeksi yang tersebar di 27 negara bagian. Data terbaru dari Centers for Disease Control and Prevention (CDC) menunjukkan bahwa wabah ini merupakan yang terbesar sejak penyakit ini dinyatakan tereliminasi di AS pada tahun 2000.?

Distribusi Kasus dan Dampak Regional

Texas menjadi pusat dari wabah ini, mencatat hampir 600 kasus, termasuk dua kematian anak-anak yang tidak divaksinasi. Negara bagian lain seperti Louisiana, Virginia, dan Missouri juga melaporkan kasus pertama mereka pada pertengahan April, semuanya terkait dengan perjalanan internasional. 
 

CDC mencatat bahwa 94% dari kasus tahun ini berasal dari 10 wabah yang dilaporkan, meningkat dari 64% pada tahun 2024. Anak-anak di bawah usia 5 tahun menyumbang 249 kasus, dengan 47 di antaranya memerlukan perawatan di rumah sakit. 

Faktor Penyebab dan Tantangan Vaksinasi

Sebagian besar kasus (96%) terjadi pada individu yang tidak divaksinasi atau dengan status vaksinasi yang tidak diketahui. Para ahli kesehatan menyoroti bahwa penyebaran informasi yang salah tentang vaksin, termasuk mitos yang telah lama dibantah mengenai hubungan antara vaksin MMR dan autisme, berkontribusi pada penurunan tingkat imunisasi. ?

Untuk mengirim komentar, Anda perlu login.

Komentar

Belum ada komentar.

Berita Terkait

Donald Trump: Kuota Mahasiswa Asing Harvard Maksimal 15%

Donald Trump: Kuota Mahasiswa Asing Harvard Maksimal 15%

Baca Selengkapnya
Indonesia dan Prancis Sepakat Dukung Penghentian Kekerasan Israel di Palestina

Indonesia dan Prancis Sepakat Dukung Penghentian Kekerasan Israel di Palestina

Baca Selengkapnya
Insiden Internasional: Helikopter Putin Ditembaki Drone & Gestur Brigitte Macron Viral

Insiden Internasional: Helikopter Putin Ditembaki Drone & Gestur Brigitte Macron Viral

Baca Selengkapnya