
Begini Cara Paling Ampuh Cegah Kanker Serviks
Jakarta, 28 April 2025 — Kanker serviks tetap menjadi salah satu penyebab utama kematian akibat kanker pada perempuan di Indonesia. Data dari Global Cancer Observatory menunjukkan bahwa pada tahun 2022, terdapat sekitar 36.633 kasus baru kanker serviks di Indonesia, dengan angka kematian mencapai 21.003 kasus . Angka ini mencerminkan pentingnya upaya pencegahan yang efektif dan berkelanjutan.?
Vaksinasi HPV: Langkah Preventif Utama
Infeksi Human Papillomavirus (HPV) merupakan penyebab utama kanker serviks. Vaksinasi HPV telah terbukti efektif dalam mencegah infeksi HPV tipe onkogenik, terutama tipe 16 dan 18 yang bertanggung jawab atas sebagian besar kasus kanker serviks. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) merekomendasikan vaksinasi HPV untuk anak perempuan usia 9–14 tahun sebagai bagian dari program imunisasi nasional.
Di Indonesia, pemerintah telah memasukkan vaksinasi HPV ke dalam program imunisasi nasional, dengan target cakupan 90% pada anak perempuan usia 15 tahun pada tahun 2030. Langkah ini diharapkan dapat secara signifikan mengurangi insiden kanker serviks di masa mendatang.?
Skrining Rutin: Deteksi Dini yang Menyelamatkan
Deteksi dini melalui skrining rutin, seperti pap smear dan tes IVA (Inspeksi Visual dengan Asam Asetat), sangat penting dalam mencegah perkembangan kanker serviks. Pap smear direkomendasikan untuk perempuan usia 21 tahun ke atas yang telah aktif secara seksual, dilakukan setiap tiga tahun sekali. Sementara itu, tes IVA merupakan metode skrining sederhana dan terjangkau yang dapat dilakukan di fasilitas kesehatan tingkat pertama.
Sayangnya, tingkat partisipasi dalam program skrining di Indonesia masih rendah. Banyak perempuan yang baru terdiagnosis pada stadium lanjut, sehingga peluang kesembuhan menurun. Peningkatan kesadaran dan akses terhadap layanan skrining menjadi kunci dalam menurunkan angka kematian akibat kanker serviks.?
Gaya Hidup Sehat: Faktor Pendukung Pencegahan
Selain vaksinasi dan skrining, penerapan gaya hidup sehat juga berperan penting dalam pencegahan kanker serviks. Beberapa langkah yang dapat diambil antara lain:?
• Berhubungan seksual secara aman: Menggunakan kondom dan menghindari berganti-ganti pasangan dapat mengurangi risiko infeksi HPV.
• Menjaga kebersihan organ intim: Kebersihan yang baik membantu mencegah infeksi yang dapat memicu perkembangan kanker.?
• Berhenti merokok: Merokok dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh dan meningkatkan risiko kanker serviks.?
• Konsumsi makanan bergizi: Asupan makanan kaya vitamin A, C, dan E serta antioksidan dapat membantu menjaga kesehatan sel-sel serviks.?
• Olahraga teratur: Aktivitas fisik membantu meningkatkan sistem imun dan menjaga keseimbangan hormon.
Peran Pemerintah dan Masyarakat
Pemerintah Indonesia telah menyusun Rencana Kanker Nasional 2024–2034 yang mencakup strategi pencegahan, deteksi dini, dan pengobatan kanker secara komprehensif . Namun, keberhasilan program ini sangat bergantung pada partisipasi aktif masyarakat.?
Edukasi dan sosialisasi mengenai pentingnya vaksinasi HPV, skrining rutin, dan gaya hidup sehat perlu terus digalakkan. Organisasi kemasyarakatan, lembaga pendidikan, dan media massa memiliki peran strategis dalam menyebarkan informasi dan meningkatkan kesadaran masyarakat.?
Kesimpulan
Pencegahan kanker serviks memerlukan pendekatan multifaset yang mencakup vaksinasi, skrining rutin, dan perubahan gaya hidup. Dengan kolaborasi antara pemerintah, tenaga kesehatan, dan masyarakat, diharapkan angka kejadian dan kematian akibat kanker serviks di Indonesia dapat ditekan secara signifikan.?
Sebagai profesional, penting bagi kita untuk menjadi agen perubahan dengan memberikan edukasi, mendukung program pencegahan, dan mendorong lingkungan sekitar untuk mengambil langkah proaktif dalam menjaga kesehatan reproduksi.?
Untuk mengirim komentar, Anda perlu login.
Komentar
Belum ada komentar.